29/01/12

Terimakasih atas Hidup ini

Terimakasih Tuhan
hidup ini begitu berarti
begitu banyak pelajaran yang ku dapat
begitu besar pengalaman yang kau berikan
begitu sakitnya ujian yang kau berikan
namun membuat ku semakin kuat atas jalanan ini
labirin yang tak berujung takkan membuat ku menyerah
kan ku lalui
karena ku yakin akan ada cahaya di ujung sana
terimakasih atas indahnya keluarga yang kau berikan
tanpa mereka mungkin ku akan menjadi begitu lemah
tanpa mereka takkan ada mimpi di benakku
terimakasih tuhan
Begitu berartinya mereka bagiku






terimakasih Keluarga ku yang begitu Indah

27/01/12

Sadness and so dissappointed

I CAN NOT WRITE ANYTHING..
PLEASE LOOK AT THIS VIDEO...



i am there

kalo orang bilang dunia ini nyata,aku sih percaya....kalau orang bilang dunia ini semu,aku sangat percaya..
sebuah kata mutiara dari seorang ilmuan terbesar abad ini,albert einsten mengatakan bahwa jika kau mampu menyentuh imajinasimu,maka kau akan mampu menyentuh nya di dunia yang kau anggap nyata ini...
begitu lah kira2 maksudnya...walaupun dengan redaksi berbeda.

kepercayaan ku untuk kembali ke dalam kehidupan yang ku yakini bahwa dahulu ku hidup disana..ketika reinkarnasi itu belum terjadi...sebuah daratan yang penuh dengan bukit dan padang rumput..negara tempat tumbuhnya para seniman,ilmuan,philosoph yang begitu menakjubkan...itulah eropa..
entah mengapa ketika ku datang ke perancis,ku merasa aku menemukan rumahku,menemukan kehidupanku...menemukan diri ku yang begitu bahagia karena ku telah menenmukan daerah asalku...

imajinasi ku selalu membayangkan kehidupanku ketika abad permulaan di dataran eropa...kehidupan yang damai dan penuh canda tawa..

kehampaan sekarang yang melanda ku membuat ku semakin merindukan kampung ku..merindukan diriku yang dahulu..siapakah aku di kehidupan sebelumnya?

ku ingin  tahu dan akan ku cari tahu...










25/01/12

goresan pertama adalah kuncinya

sebuah keyakinan akan keterbatasan membuat ku percaya bahwa tidak ada yang tidak bisa di dunia ini...karena ini adalah dunia yang bukanlah dunia sebenarnya..
keyakinan ku untuk mewujudkan apa yang ku inginkan harus tercapai...walau harus sering bertengkar dengan sang mata yang tak sanggung lagi berdiri tegak menuju sebuah layar yang penuh cahaya..
keterbatasan akan semuanya membuat ku merasa semakin kuat sebagai seorang manusia..

awalnya hanyalah sebuah cara nekad dan hanya butuh pembuktian akan ilmu yang sedang ku geluti saat ini..aku hanya butuh pengakuan awalnya...
namun hal itu telah hilang,semakin waktu berjalan,semakin ku merasa bukan saatnya lagi pengakuan itu harus ada,yang terpenting adalah sebuah wujud nyata dari apa yang kita lakukan,karena kelak apapun yang kita lakukan secara bertahap dan terus melangkah maju akan menjadi cerita menarik dalam sejarah kehidupan kita..

apapun yang akan ku lakukan,aku hanya melakukan satu hal,gerakkan bulpen ini untuk menggoreskan sebuah garis di secarik kertas,makan kertas itu akan menjadi ketagihan dan haus akan tinta -tinta berikutnya..
itu lah yang ku lakukan...
selalu diawali dari sebuah garis kecil yang ku yakin akan menghasilkan sebuah karya yang nantinya ku yakin akan ku kembangkan kembali menjadi sesuatu yang lebih bernilai dan disukai oleh diri ku sendiri dan orang lain.

inilah sebuah desain sepeda yang ku peruntukkan untuk PolygonDesignBike Competition 2011...walaupun aku tak menang,namun bagi ku kemenangan itu telah ku raih,aku menang mengalahkan keraguan ku untuk melawan keterbatasan atas diri ku saat ini..

21/01/12

Missing you Mountain

Sekarang udah tahun 2012..
hari ini baru ku bisa menikmati liburan semester yang tinggal 2 hari lagi... (keren banget liburan cuma 2 hari ) ya itu juga karena salah kita sekelas yang minta pengunduran waktu pengumpulan tugas hingga hampir satu minggu setelah jadwal UAS selesai..

Sebuah pikiran yang begitu membutuhkan penyegaran kembali..
dan setiap kali stress melanda ku..
hanya satu tempat yang ingin ku kunjungi..puncak gunung..
melakukan pendakian dengan beberapa teman dan berbagi cerita pengalaman yang begitu hebat...
saling membagi kelebihan dan memperbaiki kesalahan dalam jalinan pertemanan...
canda tawa yang selalu menghiasi perjalanan yang setiap langkah nya menjauhi titik grafitasi bumi tersebut...


 

Sebuah rencana pendakian akan disusun lagi secepatnya di dalam bulan depan...
tak tahan lagi hati ini ingin berteriak kepada alam akan menumpuknya dan kusutnya saraf fikiran ini..

Cahaya mentari pagi yang hanya segenggam kepalan tangan di balik puncak gunung tersebut membuat ku begitu berimajinasi akan indahnya hidup dan alami cinta sejati dari alam itu..seakan mereka berbicara kepadaku dan menumpahkan isi hatinya yang begitu dalam..
"hey,kami adalah temanmu,kami adalah pelayanmu,kami berikan keindahan yang membuat mu berimajinasi melebihi keindahan kami,namun mengapa kau dan teman2 mu merusak kami dan menjadikan kami budak yang tak pernah di beri kebebasan untuk sedikit menikmati ketenangan hidup..."

dan saat itu juga ku selalu menangis dan menyerahkan diri ku akan alam ,apakah dia akan menuntut semuanya kepada ku..
doa ku kepada Allah yang begitu khusyu' degan basuhan air di sekujur tubuhku membuatku begitu menyadari bahwa aku tak pernah dilupakan...
terimakasih Tuhan atas surga dunia ini...

Hitam putih di dalam dunia yang warna-warni

tak terasa sudah hampir 3 tahun aku berkuliah di jakarta...tak terasa juga begitu banyak pengalaman hidup yang beharga yang aku dapatkan..
banyak hal yang aku pelajari dalam setiap langkah kaki di kala mentari terbit dan hingga malam sunyi yang begitu larut.
begitu banyak pengalaman dan pelajaran di hidup ini membuat ku siap menghadapi semua tantangan ke depannya...namun kesiapan itu sendiri membuat ku merasa hampa karena tak ada lagi sensasi ketika keberhasilan tiap langkah itu tercapai..
dari sinilah ku mulai bertanya-tanya?
apa yang salah dalam diriku
apa yang salah dalam hidupku?
apakah yang hilang dari genggamanku?
atau apakah aku tak mengetahui dan menyadari apa yang sebenarnya ku inginkan dalam hidup ini..
banyak hal yang ingin kugapai,namun semua hal tersebut selalu tertunda karena godaan akan pengorbanan idealisme atas keras nya kehidupan kota jakarta...
sebuah jalan menuju kesana bagiku sebenarnya sangatlah begitu mudah,namun mengapa tak jua aku peroleh?
dan akhirnya aku berfikir,bahwa pengalaman yang ku dapatkan selama ini hanya mengubah sebagian besar paradigma ku tentang kehidupan,namun merubah hanya sebagian kecil akan pribadi dan kebiasaan ku..
perenungan yang panjang ini membuat ku begitu sadar..
dan sebuah kalimat kemudian terajut dalam benakku :
"yang paling mencintai dirimu hanyalah dirimu,dan yang paling mengerti dirimu,juga hanyalah dirimu"

perubahan itu hanya akan terjadi jika dorongan dari diri kita sendiri..bukan orang lain..orang lain hanya membuat wacana dan wacana saja di dalam otak kita yang sebenarnya pun kita sudah tahu dan sadar akan hal itu.